Yogyakarta (16/11), PPPA Daarul Qur’an Yogyakarta kembali menggelar Majelis Asatidz Program Grha Tahfizh sebagai upaya rutin penguatan dan pengembangan berkelanjutan program Grha Tahfizh. Ada sekitar 12 asatidz pengampu program yang hadir secara langsung di kantor PPPA Daarul Qur’an Yogyakarta. Baik kelas reguler, program sinergi dengan lembaga mitra, hingga dengan PPPA Daarul Qur’an wilayah Jawa Timur.
Agenda awal dimulai dengan mengaji bersama secara bergantian, kemudian baru masuk pada acara inti yaitu evaluasi program. Seluruh asatidz yang hadir diberi kesempatan untuk menyampaikan kendala pembelajaran, perkembangan santri, hingga saran yang ingin diberikan untuk meningkatkan kualitas program sehingga diharapkan tercipta dampak yang sistemik dan terukur.
Secara keseluruhan, program Grha Tahfizh Daarul Qur’an Yogyakarta berjalan dengan lancar, perkembangan santri juga terpantau dengan baik dan tampak ada perubahan yang signifikan pada kompetensi santri. Salah satu poin utama evaluasi semester 1 2024 adalah bagaimana meningkatkan partisipasi santri di beberapa kelas agar target hafalan Al-Qur’an dan tahsin dapat tercapai optimal.
Grha Tahfizh PPPA Daarul Qur’an Jawa Timur pun menyampaikan bahwa adanya peningkatan permintaan program kemitraan berbasis sekolah di wilayah Jawa Timur. Salah satu program yang telah berjalan yaitu MTsN 2 Surabaya yang saat ini sedang melangsungkan ujian semester. Menariknya, pihak sekolah MTsN 2 Surabaya juga meminta adanya penyesuaian kurikulum dan penilaian kompetensi berbasis SKK LSP Daarul Qur’an.
Pengembangan dan sinergi program Al-Qur’an yang terus dilakukan dengan menggandeng jaringan kewilayahan yang semakin luas ini menjadi peluang besar bagi PPPA Daarul Qur’an untuk menjadi rujukan dalam bidang Tahfizhul Qur’an.
“Harapannya, Majelis Asatidz ini dapat dilaksanakan secara continue setiap bulan, sehingga kami bisa terus melakukan monitoring dan evaluasi guna untuk memastikan program berjalan dengan baik dan kualitas terjaga. Selain itu, majelis asatidz ini kedepannya juga dapat menjadi momentum untuk upgrading kompetensi asatidz Grha Tahfizh Daarul Qur’an sebagai bagian dari implementasi peran penjaminan mutu,” terang Ustadz Maulana Kurnia Putra selaku Kepala Perwakilan PPPA Daarul Qur’an DI. Yogyakarta dalam sambutannya.
Usai evaluasi program, acara berlanjut dengan sosialisasi Wisuda Akbar Indonesia Menghafal Al-Qur’an (IMQ) ke-11 yang akan diselenggarakan pada 21 Desember 2024. Ada serangkaian event yang akan berlangsung, beberapa di antaranya yaitu lomba dan ujian tahfizh sebagai bagian dari proses menuju Wisuda Akbar. Arahannya, para asatidz Grha Tahfizh Daarul Qur’an turut serta berpartisipasi dan mensyiarkan event Wisuda Akbar 11 di berbagai jaringan dalam lingkup Wilayah DI. Yogyakarta dan sekitarnya.
Majelis Asatidz Bulanan: Agenda Penguatan dan Pengembangan Berkelanjutan Grha Tahfizh Daarul Qur’an
